Proses Perjuangan Hidup Menjadi Seorang Difabel Akibat Bencana Palu dalam Mencapai Resiliensi

Wirmando Wirmando, Yuliana Tola'ba, Jenita Laurensia Saranga'

Abstract


A case of being disabled from birth is a different matter from a case of being disabled as an adult. There are many difficulties, challenges and adjustments that must be passed, and it is not an easy thing to be able to bounce back, adapt and accept the situation. The purpose of this study is to explore the process of living with a disability caused by the disasters in Palu and Sigi (2018) in achieving resilience. This research was a narrative qualitative research presented in the form of story telling. This research was conducted on 5 victims of the Palu and Sigi disasters who became disabled and had achieved resilience based on the resilience scale. The data collection process was carried out using an in-depth interview technique and recorded using a voice recorder. The process of data analysis carried out was to make generalizations and interpret the stories of the struggles and life journeys of participants in achieving resilience, then conclude them. The results showed that the participants' life struggle process in achieving resilience was passed based on four phases, namely depression phase, self-acceptance phase, adaptation phase and resilience phase. While the determining factors in achieving participant resilience were derived from individual factors and social factors. Therefore, it is important for families and health workers to understand the process of a person becoming disabled due to a disaster in achieving resilience and support and intervention are needed at every phase so that a person with a disability can go through these phases to achieve resilience.

Keywords: disabled; natural disasters; resilience

ABSTRAK

 

Sebuah kasus menjadi difabel sejak lahir merupakan hal yang berbeda dengan kasus menjadi difabel setelah dewasa. Banyak kesulitan, tantangan dan penyesuaian yang harus dilalui, serta bukanlah hal yang mudah untuk dapat bangkit kembali, beradaptasi dan menerima keadaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi proses perjuangan hidup menjadi seorang difabel yang diakibatkan oleh bencana di Palu dan Sigi (2018) dalam mencapai resiliensi. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif naratif yang disajikan dalam bentuk story telling. Penelitian ini dilakukan pada 5 orang korban bencana Palu dan Sigi yang menjadi difabel dan telah mencapai resiliensi berdasarkan the resilience scale. Proses pengumpulan data dilakukan menggunakan teknik indepth interview dan direkam menggunakan voice recorder. Proses analisis data yang dilakukan adalah membuat generalisasi dan menafsirkan cerita perjuangan dan perjalanan hidup partisipan dalam mencapai resiliensi, lalu menyimpulkannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses perjuangan hidup partisipan dalam mencapai resiliensi dilalui berdasarkan empat fase yaitu fase deperesi, fase penerimaan diri, fase adaptasi dan fase resiliensi. Sedangkan faktor penentu dalam mencapai resiliensi partisipan yaitu berasal dari faktor individu dan faktor sosial. Oleh sebab itu, penting bagi keluarga dan tenaga kesehatan untuk memahami proses seseorang menjadi difabel akibat bencana dalam mencapai resiliensi dan dibutuhkan dukungan serta intervensi pada setiap fase agar seorang difabel dapat melalui fase-fase tersebut hingga mencapai sebuah resiliensi.

Kata kunci: difabel; bencana alam; resiliensi


Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.33846/sf13nk139

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.

___________________________________________________________________________________________________________________________________

Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES (Journal of Health Research FORIKES VOICE), e-ISSN: 2502-7778, p-ISSN 2086-3098
Volume 1-6 (2010-2015) are available at http://suaraforikes.webs.com)
+6282132259611 (phone and WhatsApp)

___________________________________________________________________________________________________________________________________