Faktor yang Berhubungan dengan Partisipasi Keluarga Berencana Selama Pandemi pada Pelaku Perkawinan Dini di Kabupaten Banyuwangi

Galuh Sekar Anggraeni, Susy Katikana Sebayang

Abstract


The Covid-19 pandemic has had very serious impacts, one of which is the decline in family planning participation during the pandemic. This study aims to analyze factors related to family planning participation during the pandemic among early marriage practitioners in Banyuwangi. The study design was case-control, involving 42 cases (not participating in family planning) and 41 controls. Data were collected through interviews, then analyzed using the Chi-square test. The p-value for predisposing factors, namely interest in family planning during a pandemic, changes in income, perception of risk and general predisposing factors, namely level of knowledge, wanting to get pregnant, having just given birth, and number of children having was <0.05. The p-value for enabling factors, namely the availability of family planning facilities and equipment during a pandemic, was <0.05. The p-value for the reinforcing factor, namely husband's support, was <0.05. It was concluded that predisposing, enabling, and reinforcing factors were significantly related to family planning participation during the pandemic in early marriages.

Keywords: family planning; participation; early marriage; pandemic

 

ABSTRAK

 

Pandemi Covid-19 memberikan dampak yang sangat serius, salah satunya yaitu menurunnya partisipasi keluarga berencana selama pandemi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor yang berhubungan dengan partisipasi keluarga berencana selama pandemi pada pelaku perkawinan dini di Banyuwangi. Rancangan penelitian ini adalah case-control, yang melibatkan 42 kasus (tidak berpartisipasi dalam keluarga berencana) dan 41 kontrol. Data dikumpulkan melalui wawancara, lalu dianalisis menggunakan uji Chi-square. Nilai p untuk faktor predisposing yaitu minat KB selama pandemi, perubahan pendapatan, persepsi risiko dan faktor predisposing umum yaitu, tingkat pengetahuan, ingin hamil, baru melahirkan, dan jumlah anak memiliki adalah <0,05). Nilai p untuk faktor enabling yaitu ketersediaan fasilitas dan alat keluarga berencana selama pandemi adalah <0,05. Nilai p untuk faktor reinforcing yaitu dukungan suami adalah <0,05). Disimpulkan bahwa faktor predisposing, enabling, dan reinforcing berhubungan secara signifikan dengan partisipasi keluarga berencana selama pandemi pada pelaku perkawinan dini.

Kata kunci: keluarga berencana; partisipasi; perkawinan dini; pandemi

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.33846/sf13nk432

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.

___________________________________________________________________________________________________________________________________

Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES (Journal of Health Research FORIKES VOICE), e-ISSN: 2502-7778, p-ISSN 2086-3098
Volume 1-6 (2010-2015) are available at http://suaraforikes.webs.com)
+6282132259611 (phone and WhatsApp)

___________________________________________________________________________________________________________________________________