Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kualitas Hidup Laki Seks dengan Laki (LSL) HIV Positif di Kota Makassar

Framita Rahman, Akbar Harisa, Nurlaila Fitriani

Abstract


There has been an increase in HIV/AIDS cases in the key population of men who have sex with men (MSM) in several countries, including Indonesia. This increase in cases has forced the government to focus more on this key population. Nonetheless, MSM with HIV face various challenges in life because their existence is considered inconsistent with the cultural and religious values of Indonesian society. The purpose of this study was to determine the factors that may be related to the quality of life of MSM with HIV in Makassar City. The study design used was cross-sectional, involving 216 groups of the general population and 96 groups of MSM with HIV. This research was conducted in 2 health centers in Makassar City. The instruments used were the WHOQOL-BREF questionnaire, the stigma questionnaire, the family support questionnaire, and the use of HIV health services. Data were analyzed descriptively and bivariately using Chi-square and Mann-Whitney tests. The p value for type and family support = 0.00, for stigma from the community = 0.01 and use of HIV facilities = 0.019. It was concluded that these four variables are related to the quality of life of MSM with HIV.

Keywords: family; stigma; use of HIV facilities; men sex with men (MSM); HIV/AIDS; quality of life

 

ABSTRAK

 

Terjadi peningkatan kasus HIV/AIDS pada populasi kunci laki seks dengan laki (LSL) pada beberapa negara, tidak terkecuali Indonesia. Kenaikan kasus ini membuat pemerintah memberikan fokus lebih pada populasi kunci ini. Meskipun demikian, LSL dengan HIV menghadapi berbagai tantangan hidup karena keberadaan mereka yang dianggap tidak sesuai dengan nilai budaya dan agama masyarakat Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui faktor-faktor yang dapat berhubungan dengan kualitas hidup LSL dengan HIV di Kota Makassar. Desain penelitian yang digunakan adalah cross-sectional, yang melibatkan 216 kelompok populasi general (masyarakat umum) dan 96 kelompok LSL dengan HIV. Penelitian ini dilakukan di 2 puskesmas di Kota Makassar. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner WHOQOL-BREF, kuesioner stigma, kuesioner dukungan keluarga, dan penggunaan layanan kesehatan HIV. Data dianalisis secara deskriptif dan bivariat menggunakan uji Chi-square dan Mann-Whitney. Nilai p untuk tipe dan dukungan keluarga = 0,00, untuk stigma dari masyarakat = 0,01 dan penggunaan fasilitas HIV = 0,019. Dismpulkan bahwa keempat variabel tersebut berhubungan dengan kualitas hidup LSL dengan HIV.

Kata kunci: keluarga; stigma; penggunaan fasilitas HIV; laki seks dengan laki (LSL); HIV/AIDS; kualitas hidup


Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.33846/sf13nk436

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.

___________________________________________________________________________________________________________________________________

Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES (Journal of Health Research FORIKES VOICE), e-ISSN: 2502-7778, p-ISSN 2086-3098
Volume 1-6 (2010-2015) are available at http://suaraforikes.webs.com)
+6282132259611 (phone and WhatsApp)

___________________________________________________________________________________________________________________________________