Hubungan Tingkat Pengetahuan terhadap Peran Keluarga dalam Pencegahan Pressure Injury pada Pasien Stroke di Ruangan Stroke Center RSUD Ulin Banjarmasin

Abstract

Stroke adalah penyebab kematian dan disabilitas ketiga di dunia. Tanda-tanda fisik stroke termasuk kelemahan pada ekstremitas, yang menyebabkan imobilisasi, sehingga pasien beristirahat di tempat tidur cukup lama. Salah satu komplikasi dari tirah baring lama adalah pressure injury. Pressure injury dapat dicegah dengan adanya peran keluarga dan pengetahuan keluarga yang baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan terhadap peran keluarga dalam pencegahan pressure injury pada pasien stroke di ruangan stroke centerRSUD Ulin Banjarmasin. Metode yang digunakan pada penelitian ini menggunakan instrumen pengetahuan dan peran keluarga, dengan pendekatan kuantitatif dan desain korelasional. Jumlah sampel yang digunakan berjumlah 30 responden dengan menggunakan teknik consecutive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan terhadap peran keluarga dalam pencegahan pressure injury dengan nilai p-value (0,001 < 0,05). Koefisien korelasi (r) sebesar 0,637 artinya semakin rendah tingkat pengetahuan keluarga maka semakin rendah juga peran keluarga dalam pencegahan pressure injury.

Kata kunci: tingkat pengetahuan; peran keluarga; pressure injury; stroke