Tingkat Kecemasan Dental Anak Pasca Play Therapy Menggunakan Puzzle

Iza Hamam Minata, Imam Sarwo Edi, Siti Fitria Ulfah

Abstract


Dental anxiety is often triggered by delaying dental care in children, potentially leading to decreased oral health and impacting Oral Health-Related Quality of Life. Therefore, it is important to develop a more child-friendly approach to reduce fear and anxiety. The purpose of this study was to describe the level of dental anxiety in children after play therapy using puzzles. The research method used was a descriptive study, involving 30 children visiting a dental clinic. Anxiety levels were measured using a specific questionnaire, the Children's Fear Survey Schedule-Dental Subscale (CFSS-DS). The data were then analyzed using descriptive statistics in the form of frequencies and proportions according to anxiety level categories. The results showed that dental anxiety levels regarding invasive and less invasive dental procedures, as well as general medical aspects, were in the moderate category. In conclusion, play therapy using puzzles can help reduce children's dental anxiety to the moderate category, potentially supporting a more child-friendly approach to dental care.

Keywords: dental anxiety; children; play therapy; puzzles

 

ABSTRAK

 

Perilaku penundaan perawatan gigi pada anak sering dipicu oleh kecemasan dental, yang berpotensi mengakibatkan penurunan kesehatan gigi dan mulut serta dapat mempengaruhi Oral Health Related Quality of Life. Oleh karena itu penting untuk mengembangkan pendekatan yang lebih ramah anak untuk mengurangi rasa takut dan kecemasan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tingkat kecemasan dental pada anak setelah dilakukan play therapy menggunakan media puzzle. Metode penelitian yang diterapkan adalah studi deskriptif, yang melibatkan 30 anak yang berkunjung di klinik gigi. Tingkat kecemasan diukur dengan pengisian kuesioner khusus yaitu Children’s Fear Survey Schedule-Dental Subscale (CFSS-DS). Selanjutnya data dianalisis dengan statistika deskriptif berupa frekuensi dan proporsi sesuai dengan kategori tingkat kecemasan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kecemasan dental terhadap prosedur gigi invasif, kurang invasif, maupun aspek medis medis umum berada dalam kategori sedang. Sebagai kesimpulan, play therapy menggunakan media puzzle dapat membantu menurunkan tingkat kecemasan dental anak ke kategori sedang, sehingga berpotensi mendukung pendekatan perawatan gigi yang lebih ramah anak.

Kata kunci: kecemasan dental; anak; play therapy; puzzle


Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.33846/sf16225

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.

___________________________________________________________________________________________________________________________________

Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES (Journal of Health Research FORIKES VOICE), e-ISSN: 2502-7778, p-ISSN 2086-3098
Volume 1-6 (2010-2015) are available at http://suaraforikes.webs.com)
+6282132259611 (phone and WhatsApp)

___________________________________________________________________________________________________________________________________