Salep Daun Pegagan dan Karamunting Terbukti Mempercepat Penyembuhan Luka Sayat pada Mencit
Abstract
Wound healing consists of the inflammatory, proliferation, and tissue remodeling phases. It is known that traditional plants such as pegagan (Centella asiatica) and karamunting (Rhodomyrtus tomentosa) contain active compounds triterpenoids, flavonoids, and tannins that can accelerate wound healing. The purpose of this study was to test the effectiveness of administering pegagan leaf ointment and karamunting leaf ointment for healing cuts in mice. This study was a laboratory experimental study with a post-test only design with a control group, which was conducted on 24 male mice, which were divided into 4 groups: negative control, positive control (10% povidone iodine), pegagan ointment treatment, and karamunting ointment treatment. A two-centimeter long cut wound was made on the back of the mice. After that, the healing was observed macroscopically to identify erythema, scabs, and wound closure, and the length was measured until the 10th day. Data were analyzed using the normality test, homogeneity test, and t-test. The analysis results showed that wounds in the treatment group (gotu kola and karamunting) healed faster than the positive control group, with an average time of ten days. According to the t-test results, there was no significant difference between the povidone iodine, gotu kola, and karamunting groups (p>0.05). However, there was a significant difference between the negative control group and all treatment groups (p<0.05). Furthermore, it can be concluded that the ointment of gotu kola and karamunting leaves has been proven to accelerate the healing of cuts in mice, even better than povidone iodine.
Keywords: wound healing; Centella asiatica; Rhodomyrtus tomentosa; herbal ointment
ABSTRAK
Penyembuhan luka terdiri dari fase inflamasi, proliferasi, dan remodeling jaringan. Diketahui bahwa tanaman tradisional seperti pegagan (Centella asiatica) dan karamunting (Rhodomyrtus tomentosa) memiliki senyawa aktif triterpenoid, flavonoid, dan tanin yang dapat mempercepat penyembuhan luka. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji efektivitas pemberian salep daun pegagan dan salep daun karamunting untuk penyembuhan luka sayat pada mencit. Penelitian ini merupakan studi eksperimen laboratoris dengan desain post-test only with control group, yang dilakukan pada 24 ekor mencit jantan, yang dibagi menjadi 4 kelompok yaitu kontrol negatif, kontrol positif (povidone iodine 10%), perlakuan salep pegagan, dan perlakuan salep karamunting. Luka sayat sepanjang dua sentimeter pada punggung mencit dibuat. Setelah itu, penyembuhannya diamati secara makroskopis untuk mengidentifikasi eritema, keropeng, dan penutupan luka, dan panjangnya diukur hingga hari ke-10. Data dianalisis dengan uji normalitas, uji homogenitas, dan uji t. Hasil analisis menunjukkan bahwa luka pada kelompok perlakuan (pegagan dan karamunting) sembuh lebih cepat daripada kontrol positif dalam waktu rata-rata sepuluh hari. Menurut hasil uji t, tidak ada perbedaan signifikan antara kelompok povidone iodine, pegagan, dan karamunting (p >0,05). Namun, ada perbedaan signifikan antara kelompok kontrol negatif dan seluruh kelompok perlakuan (p <0,05). Selanjutnya dapat disimpulkan bahwa salep daun pegagan dan karamunting terbukti mempercepat penyembuhan luka sayat pada mencit, bahkan lebih baik daripada povidone iodine.
Kata kunci: penyembuhan luka; Centella asiatica; Rhodomyrtus tomentosa; salep herbal
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.33846/sf16400
Refbacks
- There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
___________________________________________________________________________________________________________________________________
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES (Journal of Health Research FORIKES VOICE), e-ISSN: 2502-7778, p-ISSN 2086-3098
Volume 1-6 (2010-2015) are available at http://suaraforikes.webs.com)
+6282132259611 (phone and WhatsApp)
___________________________________________________________________________________________________________________________________