Rumusan Kebijakan Pengendalian Risiko Obesitas pada Sivitas Akademika
Abstract
Obesity is a growing concern among academics. The risk of obesity increases due to irregular eating patterns, lack of physical activity, prolonged sitting, and high academic pressure. This study aimed to investigate the relationship between lifestyle factors and obesity among university academics. This study used a cross-sectional design, involving 301 university students. Data were collected through questionnaires and analyzed using logistic regression. The results showed that all factors had a p-value less than 0.05, indicating that gender, vegetable consumption, exercise habits, and sitting habits influenced the incidence of obesity. The most dominant factor associated with obesity was sitting habits, indicating that respondents who sat for more than 5 hours per day had a 13-fold higher risk of obesity. The conclusion of this study indicates that sitting for more than 5 hours per day is the most dominant lifestyle factor significantly increasing the risk of obesity among academics.
Keywords: obesity; sitting duration; physical activity; university students
ABSTRAK
Obesitas menjadi perhatian yang berkembang di kalangan akademisi. Risiko obesitas meningkat karena pola makan yang tidak teratur, kurangnya aktivitas fisik, durasi duduk yang lama dan tekanan akademis yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki hubungan antara faktor gaya hidup dan obesitas di kalangan akademisi di universitas. Penelitian ini menggunakan rancangan cross-sectional, yang melibatkan 301 warga universitas. Data dikumpulkan melalui pengisian kuesioner, lalu dianalisis dengan uji regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua faktor memiliki nilai p kurang dari 0,05, yang menunjukkan bahwa jenis kelamin, konsumsi sayur, kebiasaan olahraga, dan kebiasaan duduk berpengaruh terhadap kejadian obesitas. Faktor yang paling dominan terkait dengan obesitas adalah kebiasaan duduk, yang menunjukkan bahwa responden yang duduk lebih dari 5 jam per hari memiliki risiko obesitas 13 kali lipat lebih tinggi. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa kebiasaan duduk lebih dari 5 jam per hari merupakan faktor gaya hidup paling dominan yang meningkatkan risiko obesitas secara signifikan di kalangan akademisi.
Kata kunci: obesitas; durasi duduk; aktivitas fisik; warga universitas
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.33846/sf16226
Refbacks
- There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
___________________________________________________________________________________________________________________________________
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES (Journal of Health Research FORIKES VOICE), e-ISSN: 2502-7778, p-ISSN 2086-3098
Volume 1-6 (2010-2015) are available at http://suaraforikes.webs.com)
+6282132259611 (phone and WhatsApp)
___________________________________________________________________________________________________________________________________