fast tracMotivasi, Kepemimpinan dan Kepuasan Sebagai Determinan Kinerja Perawat di Rumah Sakitk: Pengaruh Motivasi dan Kepemimpinan terhadap Kinerja Perawat Melalui Kepuasan Sebagai Variabel Intervening

Abstract

Nurses play a dual role in health services, not only carrying out technical tasks, but also having functional and strategic responsibilities in improving the quality of services and achieving institutional goals and improving the quality of life of the community. Optimal nurse performance is very important to ensure the quality of services, influenced by work motivation, compensation, and leadership style. The purpose of this study was to analyze the influence of motivation and leadership on nurse performance through job satisfaction as an intervening variable in hospitals. The study used a quantitative approach with an explanatory design, involving 165 nurses in emergency and inpatient installations. Data collection was carried out using a questionnaire and then analyzed using Partial Least Square. The results showed the following results: (1) motivation has a positive and significant effect on job satisfaction (β = 0.360, p = 0.038); (2) leadership has a positive and significant effect on job satisfaction (β = 0.772, p = 0.000); (3) motivation has a positive and significant effect on nurse performance (β = 0.275, p = 0.041); (4) leadership has a positive and significant effect on nurse performance (β = 0.304, p = 0.018); (5) job satisfaction has a positive and significant effect on nurse performance (β = 0.717, p = 0.000); (6) job satisfaction mediates the effect of motivation on nurse performance (β = 0.215, p = 0.027); and (7) job satisfaction mediates the effect of leadership on nurse performance (β = 0.553, p = 0.001). In conclusion, work motivation in the form of financial and non-financial rewards, as well as supportive and transformational leadership styles, are key factors that directly influence increasing nurse job satisfaction. This satisfaction then mediates the relationship between motivation and leadership with an increase in overall nurse performance.

Keywords: motivation; leadership; job satisfaction; nurse performance

ABSTRAK

Perawat memegang peran ganda dalam pelayanan kesehatan, tidak hanya menjalankan tugas teknis, tetapi juga bertanggung jawab fungsional dan strategis dalam meningkatkan mutu layanan serta mencapai tujuan institusi dan peningkatan kualitas hidup masyarakat. Kinerja optimal perawat sangat penting untuk menjamin mutu pelayanan, dipengaruhi oleh motivasi kerja, kompensasi, dan gaya kepemimpinan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh motivasi dan kepemimpinan terhadap kinerja perawat melalui kepuasan kerja sebagai variabel intervening di rumah sakit. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain explanatory, yang melibatkan 165 perawat instalasi gawat darurat dan rawat inap. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner dan selanjutnya dianalisis dengan Partial Least Square. Hasil penelitian menunjukkan hasil sebagai berikut: (1) motivasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja (β = 0,360, p = 0,038); (2) kepemimpinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja (β = 0,772, p = 0,000); (3) motivasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja perawat (β = 0,275, p = 0,041); (4) kepemimpinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja perawat (β = 0,304, p = 0,018); (5) kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja perawat (β = 0,717, p = 0,000); (6) kepuasan kerja memediasi pengaruh motivasi terhadap kinerja perawat (β = 0,215, p = 0,027); dan (7) kepuasan kerja memediasi pengaruh kepemimpinan terhadap kinerja perawat (β = 0,553, p = 0,001). Sebagai kesimpulan, motivasi kerja berupa penghargaan finansial dan non-finansial, serta gaya kepemimpinan yang suportif dan transformasional, adalah faktor kunci yang memengaruhi secara langsung dalam meningkatkan kepuasan kerja perawat. Kepuasan ini kemudian memediasi hubungan antara motivasi dan kepemimpinan dengan peningkatan kinerja perawat secara keseluruhan.

Kata kunci: motivasi; kepemimpinan; kepuasan kerja; kinerja perawat